Jumat, 18 November 2011

Tips Mengenali Cewek jadi2an di Internet

Mas bray-bray semua sebagian besar pasti memiliki akun Facebook, Twitter, Myspace, Tagged, Hi5 ataupun akun-akun jejaring sosial lainnya. Jejaring sosial memang memberikan manfaat, mulai dari tempat ketemu teman-teman lama, bisnis, curhat, game sampai tempat hunting cewek-cewek cantik, seksi dan kaya raya.

Spoiler for :
Tapi, mas bray semua pasti sering, paling tidak pernah ketemu dengan cewe jelek mengaku cantik ataupun cewe jadi-jadian, buat anak2 game online diberi nama hode.

Hode adalah cowo yang menggunakan karakter cewe dalam game online. Kalau dikaskus bisa masuk kategori Maho.
Biasanya, para cewe-cewe yang ga pede ma penampilannya, ataupun para cowo-cowo yang mengaku cewe sering ngeles dengan alasan :

- karena mereka lebih merasa terhibur dengan menjadi cewe alias cuman buat fun aja, biar ga bosen gitu.

- ingin memata-matai sesorang, mulai dari pacar, teman, saudara, selingkuhan sampai musuh.

Spoiler for :

- ingin terlihat terkenal, memiliki 5000 teman, sering di komen, dilike ataupun dimention oleh orang-orang yang ada di list temannya.

- melancarkan aksi penipuan, biasanya orang lebih percaya pada Seller cewe daripada seller cowo.

- sering dicuekin oleh temen-teman mereka yang asli/beneran, sehingga memutuskn untuk membuat akun palsu yang nantinya dipakai untuk me-like, meng-komen ataupun me-mention akun aslinya.

- ada juga yang karena sudah terikat alias sudah In Relationship, Engaged ataupun Married, yang membuat mereka tidak bebas berkeliaran melebarkan sayap, biasanya ini kerjaan cowo-cowo yang PK.

- dan satu lagi,karena kelainan seksual (Gay) sehingga lebih mudah mencari pasangan sesama jenis.

Spoiler for :

Bagaimana cara mengenali kaum sesat ini.?
- Liat nama akun-nya, cowo cenderung memberi nama karakter mereka dengan nama keren/nama artis cewe, nama cewe dari game dan kadang nama-nama yang tidak masuk akal.
Contoh :

Martgaredta Desdemona Grimoire, Yukihime Shizuka-sa Barbiechan, 'sashi' Yuuhi Sweetydoll, -niew Chynk Gie Ajjah-, dll.

- Beberapa diantaranya, biasanya cewe jadi-jadian, memilih nama yang memiliki arti ngawur.
Contoh :
Cessa Indriana : Cesa = cewe Salon.
Ascie Maranta : Ascie = Asli Ciewe


- Perhatikan album fotonya, semakin banyak koleksi fotonya, makin besar kemungkinan dia cewe asli. Jangan lupa, perhatikan foto-foto yang ada, mulai dari muka, bodi, rambut, gaya sampai kerutan-kerutan yang ada.
Spoiler for :


- Sebagian besar foto di akun cewe jadi-jadian tidak sinkron, karena merupakan foto gabungan dari beberapa cewe yang mirip dan setipe. Cewe asli pasti punya banyak foto, ga cuma foto yang seksi2, cantik2 aja, tpi juga foto lagi jelek, lagi bareng teman ataupun lagi bareng keluarga.

- Untuk cewe jadi-jadian yang pro, butuh usaha lebih keras lagi, perhatikan Tag maupun komen dari teman-temannya pada foto yang ada. Komen pada akun asli biasanya bersifat familiar dan terasa akrab.

- Tagged foto juga sangat membantu dalam mengidentifikasi, makin banyak foto yang di Tag, maka makin besar kemungkinan itu adalah cewe yang asli.

- Cek bagian Info Profilenya, kadang cewe2 jadi-jadian ini sering lupa mengganti gender/jenis kelaminnya saat membuat akun.

- Perhatikan juga status, tweet, retween atau pun komennya, terkadang cewe jadi-jadian secara tidak sadar menulis hal-hal yang menunjukkan kalau dia palsu.
Contoh : "Dah ya q mo jum'at an dulu."

- Kadang teman2 cewe jadi-jadian ini tanpa sadar membongkar kedoknya dengan komen atau wall pos yang mantap.

contoh : Pemilik akun : Vira Rahmawati Safira, tiba-tiba komen dari Prasetyo Danar Hadi yang isinya : " Din..ntar klo mw ke kampus singgahin gw ya bro.."
- Untuk yang telah intens berhubungan dengan cewe yang status kemurniannya belum jelas, diharapkan meminta foto atau kalau bisa video yang bisa menegaskan kalau dia adalah orang yang asli.

Misalnya : meminta foto si cewe berpose Ultraman, Sinchan ataupun Bobo.
Spoiler for :


Atau bisa juga meminta foto ala FJB, dengan tanda pengenal di dekatnya.

Spoiler for :
- Jangan lupa untuk mengecek teman-teman si cewe, karena bisa jadi si cewe jadi-jadian membuat banyak akun palsu yang dijadikan teman ataupun keluarga olehnya. Biasanya akun pendukung ini umurnya tidak lama, dan kerjaannya hanya mondar2 ke akun utamanya.

Tidak ada komentar: