Jumat, 21 Oktober 2011

5 Kinerja Luar Biasa

Para profosional hanya menggunakan 30% waktu yang mereka miliki untuk mengerjakan hal-hal yang penting. Sisa 70% waktu ternyata digunakan untuk mengerjakan hal-hal yang kurang penting bahkan tidak relevan  dengan pekerjaan yang harus diselesaikan. Rully Ferdian
Jakarta–Setiap hari kita seakan dibombardir oleh berbagai hal yang menyita perhatian. Mulai dari bangun tidur, rasanya tidak afdol bila kita tidak men-check smartphone atau tablets yang kita miliki, check messenger update, Facebook, Twitter, email hingga mencari berita terbaru melalui berbagai situs  berita online. Saat sarapan atau makan malam bersama keluarga-pun terkadang, perhatian kita masih tersita untuk menjawab pesan-pesan yang masuk atau menonton televisi.
Tak hanya perhatian kita yang tersita, perubahan di era pegetahuan dan informasi ini semakin cepat terjadi. Setiap hari kita dituntut untuk menghadapai  berbagai kompleksitas pekerjaan yang menuntut kita untuk mengambil berbagai keputusan, namun seringkali keputusan tersebut harus kita ubah lagi dengan cepat.
Tidak itu saja, saat ini setiap profesional yang bekerja di kota besar seperti Jakarta harus mengakrabkan diri dengan kemacetan. Berangkat kerja di pagi  buta dan pulang saat malam telah menjelang menjadi pilihan untuk menghindari kemacetan yang semakin parah dari hari ke hari. Namun, kompetisi  bisnis saat ini juga semakin ketat. Setiap profesional dituntut untuk makin produktif dan meningkatkan efektivitas kerja mereka.
Seringkali pekerjaan yang belum terselesaikan terpaksa untuk dibawa pulang ke rumah, dikerjakan hingga larut malam bahkan akhir pekan. Meski telah melakukan itu semua, banyak yang merasa bahwa pekerjaan yang dilakukan belum bisa terselesaikan dengan baik. Kesibukan ini membuat energi kita seakan-akan tersedot habis hingga kita mengalami krisis energi.
Hal ini diperparah pula dengan pola makan yang tidak teratur, polusi, konsumsi junk food hingga karena kesibukan tak sempat lagi kita berolahraga. Sering kita merasa sudah terlalu lelah untuk menyelesaikan pekerjaan dan seakan-akan membutuhkan waktu istirahat yang lebih lama.
Kesibukan sering membuat kita lupa untuk relax dan me-recharge energy sehingga mampu menghasilkan kinerja yang lebih maksimal lagi. Lebih disayangkan lagi, hubungan dengan keluarga pun menjadi renggang, tidak terjaga dengan baik.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh FranklinCovey menunjukkan fakta bahwa para profosional hanya menggunakan 30% waktu yang mereka miliki untuk mengerjakan hal-hal yang penting. Sisa 70% waktu ternyata digunakan untuk mengerjakan hal-hal yang kurang penting bahkan tidak relevan  dengan pekerjaan yang harus diselesaikan. Tak dapat dipungkiri, kenyataan ini sering menghambat kita untuk menghasilkan kinerja yang luar biasa (extraordinary result).
Meski demikian, setiap professional sebenarnya memiliki kesempatan untuk menghasilkan extraordinary result, yaitu dengan mengubah prioritas kita dengan melakukan 70% hal yang penting dan 30% untuk hal yang tidak penting dalam pekerjaan tersebut. Untuk menghasilkan kinerja yang luar biasa tersebut, kita perlu untuk memprioritaskan bukan sekedar waktu, namun memprioritaskan keputusan (decision), perhatian (attention) dan energy kita.
Dengan memprioritaskan ketiga hal ini, maka kita akan mampu membuat keputusan yang memiliki nilai tambah tinggi, sehingga membuat fokus  perhatian kita tetap terjaga pada hal-hal yang penting serta kita dapat menjaga keseimbangan energy kita untuk mencapai hasil yang luar biasa tersebut.
Dunamis Organization Services, mitra FranklinCovey USA di Indonesia, meluncurkan satu solusi baru untuk membantu individu dan organisasi  meningkatkan produktivitas sekaligus memberikan hasil yang extraordinary, yaitu “The 5 Choices to Extraordinary Productivity”.
“The  5 Choices to Extraordinary Productivity” mempermudah individu dan organisasi untuk meningkatkan produktivitas dengan membantu setiap orang di setiap level organisasi untuk memusatkan perhatiannya pada hal-hal yang penting dan utama sehingga mampu mengambil keputusan dengan tepat, meningkatkan efektivitas waktu yang mereka miliki, sehingga energi mereka dapat terjaga untuk melakukan aktivitas yang memiliki high-impact dan memberikan hasil yang maksimal.
Seperti dijelaskan dalam release-nya di Jakarta, Kamis, 20 Oktober 2011, 5 pilihan yang akan membantu meningkatkan produktivitas kita untuk mencapai hasil yang extraordinary dalam “The 5 Choices to Extraordinary Productivity” meliputi:
1.  Act on the Important, don’t react to the urgent (Bertindak pada hal-hal yang penting, bukan reaktif pada hal-hal mendesak)
2. Go  for  Extraordinary, don’t  settle for ordinary (Menentukan tujuan untuk mencapai hasil yang  maksimal, tidak melakukan pekerjaan hanya dengan cara yang biasa-biasa saja)
3. Schedule the Big Rocks, don’t sort gravel (Menjadwalkan hal-hal yang menjadi prioritas utama dan mengeksekusinya secara konsisten)
4. Rule your Technology, don’t let it rule you (Mengendalikan teknologi yang ada untuk memudahkan kita mencapai tujuan, bukan tenggelam dalam kecanggihan teknologi saja)
5. Fuel your Fire, don’t burn out (Selalu me-recharge energy untuk fisik, mental, social dan spiritual kita, bukan hanya melakukan aktivitas-aktivitas fisik yang melelahkan saja).

Tidak ada komentar: